Pembangunan ITF, Solusi Pengolahan Sampah
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco mendukung komitmen pemerintah provinsi merealisasikan pembangunan Intermediate Treatment Facility (ITF). Solusi dalam pengelolaan sampah di Jakarta.
Ia mengatakan, rencana pembangunan proyek strategis mulai 2026. Sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto.
Pembangunan fasilitas itu agar Kota Jakarta menjadi provinsi percontohan dalam penerapan teknologi pengolahan sampah modern.
“Insya Allah, tahun depan kita mulai rencanakan pembangunan,” ujar Baco di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (21/10).
Menurut dia, Pemprov DKI melalui PT. Jakarta Propertindo (Jakpro) telah menunjukkan kesiapan penuh melaksanakan proyek strategis tersebut.
“Jakpro sudah melaporkan kemarin bahwa mereka sudah siap tanahnya dan sudah pernah groundbreaking sampai empat kali, tapi belum jadi-jadi,” tandas Baco.
Namun, ia memastikan, proyek ITF akan terealisasi di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung.
Terdapat dua lokasi dalam rencana pembangunan ITF. Yakni kawasan Sunter (Jakarta Utara) dan Bantargebang (Bekasi).
Pemilihan kedua lokasi itu mempertimbangkan faktor strategis dalam distribusi sampah, serta kapasitas pengolahan.
Nantinya, Pemprov DKI mampu mengurangi ketergantungan pada Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
“Sehingga pak gubernur konsen betul,” pungkas Baco. (yla/df)


